![]() |
Foto Bersama Saat Rakerda |
Rakerda GOKASI DKI Jakarta 2025: Momentum Konsolidasi Organisasi dan Penguatan Nilai Kebersamaan di Bulan Ramadhan
Jakarta, GOKASIBABEL.COM – Minggu, 9 Maret 2025
Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GOKASI DKI Jakarta tahun 2025 menjadi tonggak penting dalam perjalanan organisasi ini. Bertempat di Jakarta, Rakerda yang digelar bertepatan dengan bulan suci Ramadhan ini bukan hanya menjadi forum evaluasi dan perumusan program kerja, tetapi juga menjadi ajang penguatan silaturahmi antaranggota.
GOKASI, sebagai organisasi yang aktif di bidang tertentu—baik olahraga, sosial, maupun profesi—memiliki tanggung jawab besar untuk terus menyesuaikan diri dengan dinamika zaman. Oleh karena itu, Rakerda bukan sekadar agenda rutin, melainkan langkah strategis untuk merespons tantangan serta merumuskan arah gerak organisasi ke depan.
Acara ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPD GOKASI DKI Jakarta serta para perwakilan dari berbagai elemen organisasi. Kehadiran mereka menunjukkan antusiasme dan komitmen bersama untuk membawa GOKASI ke level yang lebih tinggi, baik dalam pengelolaan internal maupun kontribusi eksternal terhadap masyarakat.
Evaluasi Kinerja dan Penyusunan Program Inovatif
Dalam sambutannya, Ketua DPD GOKASI DKI Jakarta menekankan pentingnya refleksi terhadap kinerja organisasi selama satu tahun terakhir. Ia menyoroti pencapaian-pencapaian yang telah diraih, tantangan yang dihadapi, serta perlunya pendekatan baru dalam menjawab kebutuhan anggota.
"Rakerda ini menjadi titik balik sekaligus batu loncatan. Kita tidak hanya mengevaluasi apa yang sudah kita lakukan, tetapi juga harus mampu merancang program-program yang lebih inovatif dan solutif. Kita ingin agar GOKASI bukan hanya kuat secara internal, tetapi juga relevan dan hadir di tengah-tengah masyarakat," ungkap Ketua DPD dalam pidatonya.
Beberapa fokus utama yang dibahas dalam rakerda kali ini mencakup penguatan kapasitas anggota, digitalisasi administrasi organisasi, perluasan jaringan kemitraan strategis, serta peningkatan program pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas.
Ramadhan sebagai Ruang Spiritualitas dan Silaturahmi
Yang membuat Rakerda kali ini semakin istimewa adalah pelaksanaannya yang bertepatan dengan bulan Ramadhan. Momentum ini dimanfaatkan untuk mempererat ukhuwah dan semangat kebersamaan di antara pengurus dan anggota. Selain diskusi strategis, acara juga diisi dengan kegiatan buka puasa bersama yang berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan.
“Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan. Semangat kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong semakin terasa dalam forum ini. Kita berharap nilai-nilai tersebut bisa terus melekat dalam budaya organisasi GOKASI,” ujar salah satu peserta rakerda.
Dalam sesi diskusi, banyak peserta menekankan pentingnya menjadikan nilai-nilai Ramadhan—seperti keikhlasan, kesabaran, dan kepedulian sosial—sebagai fondasi dalam menjalankan roda organisasi. Tidak sedikit pula yang mengusulkan agar GOKASI DKI Jakarta menyelenggarakan lebih banyak kegiatan sosial selama bulan Ramadhan, seperti santunan anak yatim, pembagian takjil, atau kegiatan amal lainnya.
Penguatan Struktur dan Peran Organisasi
Rakerda ini juga menjadi ajang pembenahan struktur organisasi, termasuk evaluasi terhadap fungsi-fungsi bidang yang ada. Tujuannya adalah memastikan bahwa setiap divisi bekerja secara sinergis dan efisien. Beberapa pengurus baru juga diperkenalkan dan disahkan melalui forum ini, sebagai bagian dari penyegaran internal dan regenerasi kepemimpinan.
“Kita butuh organisasi yang adaptif dan solid. Penguatan struktur organisasi menjadi krusial agar kerja-kerja kita lebih terarah dan bisa memberikan dampak yang nyata,” kata salah satu pengurus senior dalam sesi pleno.
Dalam konteks ini, GOKASI DKI Jakarta juga berkomitmen untuk memberikan ruang lebih besar bagi kaum muda dalam organisasi. Mereka diharapkan dapat membawa semangat baru dan perspektif segar, terutama dalam menghadapi tantangan era digital dan perubahan sosial yang cepat.
Harapan dan Rencana Jangka Panjang
Hasil dari Rakerda ini akan dituangkan dalam dokumen rencana kerja tahunan yang menjadi acuan pelaksanaan program ke depan. Dokumen tersebut akan mencakup visi-misi organisasi, sasaran strategis, indikator kinerja, serta rencana aksi untuk tiap bidang.
Ketua panitia pelaksana Rakerda menyampaikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan lancar dan produktif. Ia menyebutkan bahwa ada semangat baru yang muncul dari forum ini—semangat untuk lebih terbuka, kolaboratif, dan berorientasi pada dampak nyata.
"Ke depannya, kita ingin agar GOKASI bisa menjadi organisasi yang tidak hanya eksis, tetapi juga berperan aktif dalam membentuk masyarakat yang sehat, produktif, dan peduli terhadap sesama," ujarnya.
Rakerda ini juga menjadi ajang pertukaran ide, pengalaman, dan best practice antaranggota dari berbagai latar belakang. Diskusi-diskusi yang berlangsung berjalan dalam suasana demokratis dan terbuka, mencerminkan kedewasaan organisasi dalam menjalankan prinsip musyawarah.
Sinergi dengan Stakeholder Eksternal
GOKASI DKI Jakarta menyadari pentingnya menjalin sinergi dengan berbagai pihak—baik pemerintah, dunia usaha, maupun komunitas lokal. Oleh karena itu, dalam Rakerda ini juga dibahas strategi membangun kemitraan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan.
Beberapa wacana kolaborasi ke depan termasuk pelaksanaan pelatihan bersama, program CSR berbasis komunitas, hingga kegiatan pengembangan kapasitas yang melibatkan pihak eksternal sebagai mitra strategis.
Dengan sinergi yang baik, GOKASI tidak hanya akan lebih kuat secara organisasi, tetapi juga mampu memperluas pengaruh dan kontribusinya di tengah masyarakat.
Penutup: Meneguhkan Komitmen Kolektif
Rakerda DPD GOKASI DKI Jakarta 2025 ditutup dengan pembacaan komitmen bersama, yang menegaskan kesepakatan seluruh peserta untuk menjalankan hasil musyawarah dengan sungguh-sungguh. Komitmen ini mencakup dedikasi terhadap tugas organisasi, kepatuhan terhadap keputusan bersama, serta semangat untuk terus belajar dan berkembang.
Di akhir acara, suasana haru dan semangat memenuhi ruangan saat seluruh peserta saling berjabat tangan, menandai berakhirnya Rakerda dengan penuh optimisme.
Rakerda kali ini telah menjadi bukti bahwa organisasi yang sehat bukan hanya yang memiliki struktur, tetapi juga yang hidup dan berkembang berkat semangat kebersamaan, keterbukaan, dan tujuan mulia. Dengan modal ini, GOKASI DKI Jakarta optimis mampu menghadapi tantangan masa depan dan memberikan manfaat lebih besar bagi anggotanya dan masyarakat luas.
(HUMAS)