News
Gokasi Babel Update Berita Silahkan Wa Admin Jika ada berita yang mau di masukkan (gratis) Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Minal Aidin Walfaizin Mohon Maaf Lahir dan Batin Ingat !! Siapkan Fisik serta Teknik Gerakan KATA dan Kumite Mu, Kedepan Banyak Event Kejuaraan

Karate Gokasi Dojo Naga Intensifkan Latihan Menjelang Ujian Kenaikan Sabuk




Bangka, GOKASIBABEL.com – 

8 Februari 2025

Menjelang ujian kenaikan tingkat yang semakin dekat, semangat para karateka di Dojo Naga, Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terlihat semakin membara. Di bawah bimbingan Sensei Deky Marcose, para murid dari berbagai jenjang sabuk giat mempersiapkan diri dengan latihan intensif. Tujuan mereka jelas: lulus ujian dengan hasil terbaik dan membuktikan peningkatan keterampilan serta dedikasi dalam seni bela diri karate.

Sejak awal tahun 2025, Dojo Naga telah menggencarkan program pelatihan khusus. Latihan dilaksanakan secara rutin setiap sore hingga malam hari, disesuaikan dengan kelompok usia dan tingkatan sabuk. Program latihan ini tidak hanya mencakup penguasaan gerakan dasar (Kihon), jurus (Kata), dan teknik sparring (Kumite), tetapi juga penanaman nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan semangat pantang menyerah.

“Dengan latihan yang intensif ini, anak-anak diharapkan dapat mengikuti ujian kenaikan sabuk dengan baik. Jika mereka tidak hafal gerakan, bagaimana mereka bisa mengikuti ujian nanti? Oleh karena itu, jauh-jauh hari kami sudah mempersiapkan mereka dengan latihan Kihon dan Kata yang lebih intensif agar nantinya mereka bisa lulus ujian dengan hasil yang memuaskan,” jelas Sensei Deky saat ditemui di sela-sela latihan sore.

Latihan yang digelar di halaman tertutup tersebut berlangsung dalam suasana serius namun penuh semangat. Anak-anak usia 7 tahun hingga remaja dan dewasa tampak mengikuti instruksi dengan tekun, berbaris rapi di atas matras, berteriak kompak saat melakukan pukulan atau tendangan. Sesekali terdengar koreksi dari para asisten pelatih yang sigap membantu memperbaiki postur dan gerakan.

Ujian Kenaikan Tingkat Berskala Provinsi

Ujian kenaikan sabuk tahun ini bukanlah ujian biasa. DPD Gokasi Babel telah menetapkan pelaksanaan ujian secara serentak di seluruh dojo di bawah naungannya. Kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 16 Februari 2025, dan akan dipusatkan di Pantai Pasir Padi, Kota Pangkalpinang, dengan dimulai pukul 07.00 WIB hingga selesai.

Menurut informasi dari panitia, setidaknya ratusan karateka dari berbagai dojo se-Bangka Belitung akan ambil bagian dalam ujian tersebut. Selain sebagai ajang evaluasi teknik dan fisik, kegiatan ini juga menjadi wadah silaturahmi antar-dojo serta momentum untuk membangun kebersamaan dalam semangat Gokasi.

“Ujian ini tidak hanya soal naik sabuk, tapi juga soal pengembangan karakter. Kami ingin para peserta membawa semangat karate tidak hanya di atas matras, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” ujar salah satu pengurus DPD Gokasi Babel yang enggan disebutkan namanya.

Ujian kenaikan tingkat memiliki sistem penilaian yang ketat. Para peserta akan dinilai oleh dewan penguji dari DPD, mencakup teknik Kihon, performa Kata sesuai tingkatannya, serta kesiapan fisik dan mental. Khusus untuk sabuk tertentu seperti cokelat atau hitam, peserta juga diwajibkan menunjukkan teknik Kumite dalam format pertandingan uji coba.

Administrasi dan Pendaftaran Ditekankan

Menjelang pelaksanaan ujian, persoalan administrasi dan pendaftaran juga menjadi perhatian serius. Senpai Arpan, selaku Bendahara sekaligus Penanggung Jawab Administrasi Keuangan (Adminkeu) Dojo Naga, menyampaikan bahwa hingga awal Februari masih banyak peserta yang belum melengkapi syarat administrasi.

“Sampai saat ini masih banyak anak-anak kami yang belum membayar biaya ujian sabuk. Padahal, jauh-jauh hari sudah kami informasikan melalui grup WhatsApp. Saat ini baru tercatat sekitar 20 orang yang sudah mendaftar dan membayar biaya ujiannya,” ujar Senpai Arpan.

Ia juga menekankan bahwa batas akhir pendaftaran adalah tanggal 10 Februari 2025. Lewat dari tanggal tersebut, panitia dojo tidak lagi menerima pendaftaran karena berkas dan dana harus segera disetor ke Kas Daerah dan perlengkapan seperti sabuk dan sertifikat harus disiapkan terlebih dahulu.

“Saya berharap tanggal 10 adalah batas akhir dari pendaftaran ujian. Lewat dari tanggal itu, saya tidak akan menerima lagi karena kami harus menyetor uang ke Kas Daerah dan membeli sabuk bagi peserta ujian,” tegasnya.

Untuk itu, ia mengajak seluruh orang tua dan peserta agar lebih proaktif dan tidak menunda proses administrasi. “Ayo jangan lengah, ujian sabuk sudah di depan mata! Kapan lagi kita mau ikut ujian kalau bukan sekarang? Kesempatan masih ada, jadi jangan ditunda lagi. Saya tunggu sampai tanggal 10!” pungkasnya.

Lebih dari Sekadar Kenaikan Sabuk

Karate, khususnya di bawah naungan Gokasi, bukan hanya olahraga fisik. Ini adalah jalan hidup, sebuah filosofi disiplin yang melatih seseorang dalam ketekunan, kesabaran, serta kendali diri. Dalam setiap tahapan sabuk, tersimpan makna perjuangan dan pencapaian. Oleh karena itu, setiap ujian kenaikan tingkat selalu menjadi momen sakral dan penuh makna.

Sensei Deky, yang telah lebih dari 15 tahun mengabdi sebagai pelatih, menambahkan bahwa ujian ini adalah hasil dari proses panjang. Ia menyaksikan sendiri bagaimana banyak murid yang awalnya pemalu dan kurang percaya diri, kini berubah menjadi pribadi yang lebih kuat, percaya diri, dan berani karena proses latihan karate yang konsisten.

“Kami tidak sekadar melatih teknik. Kami membentuk karakter. Itu yang membuat kami terus bersemangat,” ujarnya.

Dukungan Orang Tua dan Masyarakat

Keberhasilan pembinaan di Dojo Naga juga tidak lepas dari peran serta orang tua dan masyarakat. Orang tua aktif mendampingi anak-anak mereka saat latihan, memberi dukungan moral, dan memastikan kehadiran mereka dalam setiap sesi. Bahkan, beberapa orang tua turut membantu pengurus dalam urusan konsumsi dan logistik latihan.

“Kami bersyukur, orang tua sangat mendukung. Beberapa bahkan ikut menjaga kebersihan dojo, membantu menyiapkan air minum, atau sekadar memberikan semangat kepada anak-anak,” kata Senpai Arpan.

Hal ini menunjukkan bahwa karate di Dojo Naga bukan hanya tanggung jawab pelatih, tetapi telah menjadi bagian dari kehidupan sosial masyarakat sekitar. Banyak alumni dojo yang kini sukses di bidang akademik maupun karier juga tetap mengenang dojo ini sebagai tempat mereka pertama kali belajar arti kedisiplinan dan kerja keras.

Harapan untuk Ujian Mendatang

Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Dojo Naga menargetkan seluruh pesertanya bisa lulus ujian dengan nilai memuaskan. Mereka berharap ujian ini menjadi motivasi untuk terus belajar dan melangkah ke jenjang yang lebih tinggi dalam dunia karate.

“Harapan kami, semua anak bisa lulus dengan hasil yang membanggakan. Tapi lebih penting dari itu adalah proses yang mereka jalani, karena itu yang akan membentuk mereka menjadi manusia yang tangguh,” tutup Sensei Deky.

Ujian kenaikan tingkat di Pantai Pasir Padi ini bukan hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, tapi juga simbol bahwa perjuangan dan latihan keras selalu membuahkan hasil. Dengan semangat pantang menyerah dan kebersamaan yang kuat, para karateka Dojo Naga siap menorehkan prestasi di tahun 2025 ini.

(BID-PTI | GOKASIBABEL.com)