News
Gokasi Babel Update Berita Silahkan Wa Admin Jika ada berita yang mau di masukkan (gratis) Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Minal Aidin Walfaizin Mohon Maaf Lahir dan Batin Ingat !! Siapkan Fisik serta Teknik Gerakan KATA dan Kumite Mu, Kedepan Banyak Event Kejuaraan
Iklan Paskah

Dojo Naga Berikan THR Minuman dan Amplop

 

Dojo Naga Berikan THR Minuman dan Amplop
Bendahara Utama Dojo Naga Berikan THR kepada Asisten Pelatih


Mendo Barat, Bangka | GOKASI BABEL.com

‎Dalam semangat berbagi dan penghargaan atas dedikasi, Dojo Naga Desa Kace, Bangka, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap para asisten pelatihnya.

‎Momen ini bertepatan dengan Pertengahan Puasa Ramadhan Hari tahun 2025, di mana dojo memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) berupa paket minuman dan amplop kepada para asisten pelatih yang telah aktif berkontribusi selama setahun terakhir.

‎Bagi Dojo Naga, kegiatan ini bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi juga bentuk apresiasi atas dedikasi, kerja keras, dan loyalitas para asisten pelatih dalam membangun dojo.

‎Mereka berperan penting dalam melatih murid-murid, menjaga ketertiban dojo, serta memastikan nilai-nilai karate tetap terjaga dalam kehidupan sehari-hari para anggota.


‎Apresiasi untuk Dedikasi Asisten Pelatih

‎Pelatih utama Dojo Naga, Sensei Deky Marcose, menegaskan bahwa pemberian THR ini merupakan bentuk penghormatan kepada asisten pelatih yang telah berjuang membantu mengelola dojo.

‎ "Alhamdulillah, tahun 2025 ini kita bisa kembali berbagi rezeki kepada para asisten pelatih, khususnya yang sudah mencapai sabuk Hitam DAN I.

‎Mereka selama ini aktif membantu dalam mengurus dojo, melatih murid-murid, serta menjaga komunikasi dalam grup WhatsApp Dojo Naga. Ini adalah bentuk penghargaan atas usaha dan pengabdian mereka," ujar Sensei Deky.

‎Lebih lanjut, Sensei Deky menekankan bahwa pemberian THR bukan hanya tentang nilai materi, tetapi juga tentang semangat kebersamaan.

‎Para asisten pelatih telah mengorbankan waktu, tenaga, dan pikiran mereka untuk dojo, sehingga layak mendapatkan perhatian lebih.

‎ "Jangan dilihat dari besar kecilnya bantuan ini. Yang terpenting adalah keikhlasan dan kedisiplinan dalam membantu dojo. Kami ingin terus memotivasi agar semangat kebersamaan dan rasa tanggung jawab di Dojo Naga tetap terjaga," tambahnya.


‎Peran Asisten Pelatih dalam Dojo Naga

‎Asisten pelatih di Dojo Naga memiliki peran krusial dalam mengembangkan keterampilan karate-do bagi para murid. Mereka tidak hanya melatih teknik-teknik dasar, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kejujuran, dan ketekunan kepada setiap siswa.


‎Dalam keseharian dojo, mereka bertanggung jawab untuk:

‎1. Membantu pelatih utama dalam sesi latihan, termasuk pemanasan, teknik, dan simulasi pertandingan.

‎2. Memberikan bimbingan kepada murid baru, terutama dalam memahami filosofi karate-do.

‎3. Menjaga kedisiplinan dalam latihan, baik dari segi etika, perilaku, maupun aturan dojo.

‎4. Mengelola komunikasi dalam komunitas Dojo Naga, seperti menyampaikan informasi penting di grup WhatsApp dojo.

‎5. Membantu dalam persiapan acara dojo, termasuk ujian kenaikan tingkat, kompetisi, dan seminar karate.

‎Tanpa dedikasi mereka, Dojo Naga tidak akan bisa berjalan dengan optimal. Oleh karena itu, apresiasi ini menjadi salah satu cara untuk menunjukkan bahwa kerja keras mereka dihargai dan diperhatikan.


‎Simbol Kepedulian dan Kebersamaan

‎Penyerahan bantuan THR berupa minuman dan amplop ini diwakili oleh Bendahara Utama Dojo Naga, Senpai Arpan. Acara berlangsung dengan penuh kehangatan dan rasa kekeluargaan.

‎Para asisten pelatih yang menerima bantuan ini merasa sangat bersyukur dan terharu atas perhatian yang diberikan oleh dojo.

‎Salah satu asisten pelatih, Senpai Raka, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya bisa menjadi bagian dari Dojo Naga.

‎ "Saya sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga besar Dojo Naga. Ini bukan sekadar dojo tempat latihan, tapi sudah seperti rumah kedua bagi kami.

‎ Bantuan ini bukan tentang jumlahnya, tapi tentang perhatian dan rasa kepedulian yang diberikan oleh sensei dan seluruh tim," kata Senpai Raka dengan penuh rasa haru.

‎Senpai lainnya, Senpai Zati, juga merasa bahwa apresiasi ini semakin memotivasinya untuk terus mengabdi di Dojo Naga.

‎"Melatih di dojo ini bukan hanya soal teknik karate, tapi juga tentang membentuk karakter dan kebersamaan. Kami merasa dihargai, dan itu membuat kami semakin semangat untuk terus berkontribusi," ujarnya.


‎Respon Positif dari Komunitas Dojo

‎Kegiatan ini mendapat respon positif dari komunitas Dojo Naga dan para orang tua murid. Banyak yang mengapresiasi langkah Dojo Naga dalam memberikan perhatian lebih kepada para asisten pelatih.

‎Seorang wali murid, Ibunda Senpai Zati, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dojo Naga yang selalu menjaga keharmonisan dalam komunitas.

‎ "Sebagai orang tua, saya sangat senang melihat bagaimana Dojo Naga memperhatikan para asisten pelatih. Mereka adalah sosok yang luar biasa dalam membimbing anak-anak kami. Kegiatan ini menunjukkan bahwa dojo ini tidak hanya melatih karate, tapi juga membangun karakter dan kebersamaan," ungkapnya.

‎Komunitas dojo juga berharap agar program apresiasi seperti ini bisa menjadi tradisi tahunan yang terus dipertahankan.

‎Sensei Deky pun menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan di tahun-tahun mendatang agar semangat kebersamaan semakin kuat.


‎Membangun Budaya Apresiasi dalam Karate

‎Dalam dunia seni bela diri, apresiasi terhadap pelatih dan asisten pelatih sangat penting. Mereka adalah tulang punggung dalam pengembangan murid dan menjaga kualitas latihan.

‎Oleh karena itu, budaya penghargaan ini harus terus diperkuat agar semakin banyak pelatih yang merasa dihargai dan termotivasi untuk terus mengabdi.

‎Dojo Naga berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi dojo-dojo lain untuk lebih memperhatikan kesejahteraan para asisten pelatihnya. Dengan adanya dukungan dan perhatian dari komunitas, dojo bisa berkembang menjadi lebih baik dan lebih kuat.


‎Kesimpulan

‎Pemberian THR kepada asisten pelatih Dojo Naga bukan sekadar bentuk apresiasi secara materi, tetapi lebih kepada simbol kepedulian, kebersamaan, dan rasa terima kasih atas dedikasi mereka.

‎Sebagai bagian dari komunitas Karate-do Gokasi, Dojo Naga berkomitmen untuk terus menjaga budaya penghormatan kepada para pelatih. Harapannya, semangat ini bisa menjadi motivasi bagi para asisten pelatih untuk terus berkontribusi dalam membangun dojo yang lebih baik.

‎Dengan kebersamaan dan rasa saling menghargai, Dojo Naga yakin bahwa karate bukan hanya tentang keterampilan bela diri, tetapi juga tentang membangun karakter, kedisiplinan, dan persaudaraan dalam kehidupan sehari-hari.(Humas)


Post a Comment

0 Comments