Pengda Gokasi Babel Gelar Gashuku dan Ujian Kenaikan Tingkat GOKASIBABEL.COM – Bangka Pengda Gokasi Babel Gelar Gashuku dan Ujian Kenaikan Tingkat Pengurus Daerah (Pengda) Karate Gokasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali menunjukkan komitmennya dalam membina generasi muda melalui kegiatan Gashuku dan ujian kenaikan tingkat atau sabuk. Acara tersebut sukses digelar pada Minggu, 1 Agustus 2010, bertempat di kawasan Pantai Air Anyir, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka. Kegiatan yang berlangsung dari pagi hingga sore hari itu diikuti ratusan peserta yang berasal dari berbagai perwakilan dojo di bawah naungan Pengcab Gokasi Bangka. Di antaranya, dojo-dojo dari Sungailiat, Kota Pangkalpinang, Desa Air Mesu, Desa Terak, hingga Desa Petaling turut ambil bagian dalam kegiatan penting ini. Tim penguji yang diturunkan merupakan gabungan dari para pelatih senior dan anggota Majelis Sabuk Hitam (MSH) Gokasi Babel. Mereka adalah Sensei Arman, S.Pd yang bertindak sebagai koordinator penguji, bersama dengan Sensei Rachmat BS, SH, M.Si, Sensei M. Azani, serta senpai-senpai seperti Senpai Deky dan lainnya yang memiliki kompetensi tinggi dalam dunia karate-do. Selama kegiatan, para peserta tidak hanya menjalani ujian teknis semata, namun juga diberikan pembekalan dalam bentuk gashuku atau pelatihan intensif bersama, yang bertujuan memperkuat teknik dasar, semangat kebersamaan, serta semangat juang para karateka muda. Gashuku ini dianggap sebagai momen yang sangat penting dalam pembinaan karakter dan peningkatan kualitas para atlet karate. Sensei Arman menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin Pengda Gokasi Babel untuk memastikan proses pembinaan berjalan secara berkesinambungan. Ia menambahkan bahwa selain mengevaluasi kemampuan peserta, kegiatan ini juga bertujuan untuk memupuk semangat dan mempererat persaudaraan antar dojo di wilayah Bangka Belitung. “Gashuku dan ujian kenaikan tingkat ini menjadi momen penting untuk mengukur perkembangan para karateka sekaligus menyatukan visi dan misi seluruh pelatih dalam membina bibit-bibit unggul di masa mendatang,” ujar Sensei Arman kepada GOKASIBABEL.COM di sela-sela kegiatan. Hal senada juga disampaikan oleh Sensei Rachmat. Menurutnya, pelaksanaan kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi lebih kepada upaya strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang olahraga beladiri karate. “Kegiatan ini bertujuan untuk menambah kualitas dan SDM pelatih serta bibit-bibit atlet yang diharapkan nantinya mampu menjadi aset penting bagi daerah. Ini bagian dari proses panjang menciptakan atlet tangguh dan berprestasi,” jelas Sensei Rachmat. Ia juga menekankan pentingnya pembinaan sejak dini. Menurutnya, karate tidak hanya membentuk fisik, tetapi juga mental, disiplin, dan rasa tanggung jawab. Oleh karena itu, Gokasi Babel terus berupaya menjadikan karate sebagai salah satu wadah pembinaan karakter generasi muda di Bangka Belitung. Dari hasil ujian yang dilaksanakan, beberapa peserta dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan. Bahkan, ada peserta yang mendapatkan kenaikan dua tingkat sekaligus karena dinilai sangat maksimal dalam menghafal dan menerapkan gerakan yang diajarkan. Ini menunjukkan bahwa proses latihan di dojo masing-masing berjalan dengan baik dan disiplin. Keberhasilan dalam kegiatan ini juga tidak lepas dari dukungan para pelatih, orang tua, dan pihak-pihak yang terus berkomitmen memajukan olahraga karate di Bangka Belitung. Kegiatan yang berlangsung di lokasi alam terbuka seperti Pantai Air Anyir ini juga menjadi pengalaman tersendiri bagi para peserta, karena mereka dapat belajar dan berlatih dengan suasana yang menyegarkan serta penuh semangat kebersamaan. Dalam kesempatan penutupan kegiatan, Sensei Rachmat juga menyampaikan harapan besarnya terhadap masa depan Gokasi Babel. “Kedepan semoga Karate-do Gokasi Bangka Belitung makin jaya seiring semangat para pelatih dan generasi muda Karate Gokasi. Kami optimis, dengan semangat yang tidak pernah padam dari seluruh elemen, karate di Babel akan terus tumbuh dan berprestasi, baik di tingkat regional maupun nasional,” tutupnya. Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta, pelatih, dan tim penguji, serta pemberian sertifikat bagi peserta yang lulus ujian. Suasana penuh semangat dan kebanggaan begitu terasa, menandai berakhirnya kegiatan yang memberikan banyak makna, baik secara teknis maupun emosional bagi semua pihak yang terlibat. Dengan berakhirnya kegiatan ini, Gokasi Babel kembali meneguhkan diri sebagai organisasi yang aktif dan konsisten dalam membina atlet-atlet muda di Kepulauan Bangka Belitung. Ke depan, mereka berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program pelatihan dan pembinaan yang inovatif demi mencetak generasi karateka yang berkarakter dan berprestasi. Halaman Selanjutnya →
1
2
3
|